INILAH ALASAN PERLUNYA PENDIDIKAN PENDAHULUAN BELA NEGARA (PPBN) UNTUK MASYARAKAT

Pendidikan-Kewarganegaraan, bela negara, siswa bela negara, drumband bela negara

Visiuniversal---Warga belajar dan siswa sekalian, sebagai warga negara kita perlu memahami dan menumbuhkan semangat untuk membela Negara. Semangat bela negara sebagai perwujudan nasionalisme merupakan hal yang mutlak diperlukan, karena membela negara dan bangsa ini adalah kewajiban semua masyarakat yang merupakan bagian dari seluruh warga negara Indonesia. Dalam perjalanan sejarah "Nusantara", di Indonesia sejak kurun waktu 2000 tahun tercatat hanya tiga negara kesatuan yang dapat tegak berdiri di bumi Nusantara ialah Sriwijaya, Majapahit dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kebinnekaan budaya dan kondisi geografisnya tersebut, membuat bangsa Indonesia mudah di pecah belah. Dengan kata lain, secara fisik - geografis dan sosial budaya Negara Indonesia "Nusantara" rawan perpecahan.

Kenyataannya, penjajahan itu dapat mengakibatkan kebodohan dan penderitaan, dan hal ini yang pada awal abad XX mendorong tumbuhnya semangat kebangsaan. Kebangkitan Nasional ini ditandai dengan lahirnya gerakan Budi Utomo pada tahun 1908. Peristiwa Sumpah Pemuda yang diikrarkan pada tanggal 28 Oktober 1928 merupakan tonggak sejarah yang sangat penting. Sumpah tersebut merupakan perwujudan sikap dan tekad bangsa Indonesia untuk bersatu dalam wadah negara, bangsa dan bahasa Indonesia. "Satu tanah air menunjukan satu kesatuan geografis, satu bangsa menunjukan satu kesatuan politik, dan satu bahasa menunjukan satu kesatuan sosial budaya". Tekad ini mewujudkan perjuangan yang akhirnya melahirkan Proklamasi Kemerdekaan Bangsa Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Kendatipun kita sudah merdeka, pengalaman membuktikan bahwa kemerdekaan tidak membebaskan bangsa Indonesia seutuhnya dari berbagai ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan (ATHG). Dari sejarah perjuangan bangsa, Anda mengetahui adanya invasi (serangan) Belanda, berbagai pemberontakan, penghianatan, serta penyelewengan terhadap negara kesatuan Republik Indonesia. 

Sejarah kita telah memberikan pelajaran berharga kepada masyarakat Indonesia sebagai bangsa, bahwa ATHG tidak hanya datang dari luar melainkan juga dari dalam tumbuh bangsa Indonesia sendiri.

Untuk menghadapi ATHG yang membahayakan kelangsungan hidup bangsa dan negara Kesatuan Republik Indonesia, perlu dikerahkan segenap kemampuan, kekuatan, serta potensi yang ada pada bangsa Indonesia yang terwujud sebagai kesadaran berkemampuan bela negara. Karena itu seluruh warga negara sejak dini perlu dibekali dengan kemampuan tersebut melalui Pendidikan pendahuluan bela negara (PPBN). PPBN ini bertujuan untuk :
1. Meningkatkan kecintaan pada tanah air;
2. Meningkatkan kesadaran berbansa dan bernegara;
3. Meningkatkan keyakinan Pancasila sebagai ideologi bangsa;
4. Meningkatkan kesadaran bela negara;
5. Mengembangkan kemampuan awal bela negara.

Maksud bela negara ini adalah tekad, sikap, semangat, serta tindakan warga negara dalam upaya menjaga, memlihara, serta mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan negara. Tekada upaya ini tidak hanya terbatas dalam wujud perjuangan mengangkat sejata, melainkan mencakup semua wujud gagasan, sikap, serta perbuatan pengabdian melalui bidang masing-masing dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dalam mencapai tujuan Nasional.

Demikianlah Warga belajar dan siswa sekalian tentang perlunya pendidikan pendahuluan Bela Negara (PPBN) untuk masyarakat, semoga bermanfaat untuk menambah wawasan kita tentang perlunya  pendidikan bela negara dan pendidikan Kewarganegaraan yang sudah kita pelajari di hari-hari sebelumnya. terimakasih.



August 11, 2017

0 comments:

Post a Comment